Posts

Showing posts from December, 2015

Mengukur Kemajuan Trading Anda

Image
Banyak trader yang ingin mengetahui ukuran sukses mereka dibandingkan trader lain pada umumnya. Kecenderungan ini normal dan sering dialami trader guna mengukur kemajuannya dalam trading. Sebagian trader mengacu pada keberhasilan para trader profesional yang hidup dari profit yang dihasilkannya dari trading. Perkembangan dalam trading perlu Anda ketahui untuk evaluasi dan memacu semangat. Berikut beberapa pertanyaan yang bisa membantu Anda dalam mengukur tingkat kemajuan trading Anda: 1. Apakah ukuran sukses dalam trading? Sebagian besar trader tentu berpendapat bahwa sukses dalam trading diukur dari hasil akhir trading yang menguntungkan, dengan keuntungan yang selalu lebih besar dari waktu ke waktu. Sebagian lainnya ada yang menganggap trading sebagai penyeimbang aktivitas pekerjaan sehari-hari. Tetapi secara umum besarnya keuntungan merupakan tolok ukur keberhasilan dalam trading. 2. Apakah yang dimaksud dengan ‘kemajuan’ dalam trading? Trader pemula tentu tidak bisa me

Kisah Trader Sukses - Bruce Kovner

Image
Para trader dan investor yang telah sukses dalam karirnya sebagian besar mendedikasikan pengetahuan dan waktunya guna mengembangkan dunia trading dan investasi seperti mendirikan perusahaan investasi, menjadi konsultan, komentator di berbagai media investasi dan bisnis, mengembangkan software trading, menulis buku, dan lain sebagainya. Kita bisa mengambil manfaat positif dari kisah perjalanan karir dan pandangan mereka tentang dunia trading dan investasi. Bruce Kovner  - Piawai dalam analisa intermarket Bruce Stanley Kovner adalah seorang hedge fund manager legendaris Amerika Serikat dan  Chairman  dari  Caxton Associates , sebuah perusahaan investasi yang masuk dalam jajaran 10 besar dunia. Kovner berangkat dari seorang trader komoditi. Pada Maret 2011 kekayaan pribadi Kovner diperkirakan mencapai USD 4.5 milyard. Ia juga dikenal sebagai philantthropist  atau seorang billioner yang dermawan dari New York City dan pernah menjabat sebagai  Chairman  dari American Enterprise Instit

Psikologi Trading Yang Menguntungkan

Image
Artikel ini mengulas tentang seberapa jauh peran psikologi dalam trading forex. Apakah psikologi menjadi faktor utama dalam keberhasilan trading? Ada pendapat yang mengatakan bahwa faktor psikologi kurang berperan, yang menentukan kesuksesan dalam trading adalah sinyal trading. Sementara yang lain mengatakan bahwa faktor psikologi berperan 80% hingga 90%. Namun dari survey yang pernah dilakukan, psikologi dalam trading sangat menentukan kesuksesan seorang trader. Banyak trader yang masih tidak komit pada aturan trading yang dibuatnya sendiri, misalnya sifat serakah yang bisa menyebabkan hasil trading tidak sesuai dengan yang diharapkan, atau sifat percaya diri yang berlebihan (over confidence) dan ketidak-sabaran. Semuanya itu akibat trader kurang peduli pada psikologi trading. Pada kenyataannya faktor psikologi sangat menentukan keberhasilan dalam trading. Dalam menyikapi pentingnya faktor psikologi, trader terbagi dalam 4 tingkatan: Tingkat pertama  - trader yang sama se

16 Indikator Ekonomi Penting (5)

Image
11. Tingkat inflasi Indikator tingkat inflasi utama yang selalu digunakan adalah  CPI   (Consumer Price Index).  Tingkat inflasi menunjukkan kenaikan harga-harga di tingkat konsumen maupun tingkat produsen. Yang paling berdampak adalah di tingkat konsumen (CPI), sedang di tingkat produsen disebut PPI  (Producer Price Index) . CPI diperhitungkan dengan mengukur perubahan harga barang dan jasa termasuk makanan dan minuman, sarana transportasi, kesehatan, pendidikan, dan lainnya. Inflasi ditentukan dengan kenaikan rata-rata sekelompok barang dan jasa tersebut dalam suatu periode waktu tertentu. Tingkat inflasi yang tinggi akan mengurangi nilai suatu mata uang lebih cepat dari tingkat pendapatan konsumen untuk menyesuaikannya, terutama bagi mereka yang berpenghasilan tetap. Dengan demikian daya beli konsumen akan menurun sehingga standard kehidupannya juga akan merosot. Lagi pula tingkat inflasi yang tinggi akan mempengaruhi faktor-faktor lainnya seperti menurunnya jumlah tenaga kerj

16 Indikator Ekonomi Penting (4)

Image
8. Perubahan GDP Secara tipikal  GDP  digunakan ekonom dan analis untuk mengetahui ukuran perekonomian suatu negara, sedang tumbuh atau sedang mengalami kontraksi. Jika GDP meningkat maka perekonomian cenderung kuat, dan sebaliknya. Pelaku ekonomi akan menyesuaikan pengeluaran, persediaan barang, rekruitment tenaga kerja dan investasi lainnya tergantung dari output GDP. Namun indikator ini juga ada kekurangannya. Seperti halnya indikator pasar saham yang kadang tidak menunjukkan kekuatan harga saham yang sebenarnya, GDP juga bisa demikian. Seperti misalnya program  quantitative easing  (QE) dan pengeluaran pemerintah yang berlebihan. Kenaikan GDP akibat QE sebenarnya adalah kenaikan semu yang memang dilakukan pemerintah guna mengoreksi kemerosotan pertumbuhan ekonomi. Sebagai indikator lagging, GDP menunjukkan yang telah terjadi, bukan yang sedang terjadi atau yang akan terjadi. Ekonom dan analis melihat keadaan  booming  atau resesi pada angka GDP dari kwartal ke kwartal. Pat

16 Indikator Ekonomi Penting (3)

Image
5.  Building Permits Building Permits  atau ijin pekerjaan konstruksi dan pembangunan perumahan baru menunjukkan prediksi ketersediaan bangunan atau real estate untuk waktu yang akan datang. Bertambahnya jumlah  Building Permits  mengindikasikan tumbuhnya industri konstruksi yang tentunya akan diikuti oleh pertambahan tenaga kerja dan meningkatnya pendapatan perusahaan konstruksi dan perumahan, yang juga akan menyumbang kenaikan angka GDP. Namun demikian, seperti halnya level persediaan barang (inventory level), jika makin banyak rumah baru yang dibangun hingga melebihi kebutuhan konsumen, maka level pasokan rumah akan lebih besar dari permintaan pasar yang mengakibatkan merosotnya harga. Pada gilirannya tidak hanya perumahan baru yang harganya merosot tetapi juga perumahan atau bangunan yang sudah eksis. 6. Pasar perumahan  (Housing market) Turunnya harga perumahan adalah koreksi dari inflasi pasar perumahan, akibat penggelembungan harga  (bubble) . Jika pasar perumahan sed

16 Indikator Ekonomi Penting (2)

Image
2. Aktivitas manufaktur Indikator lainnya yang mencerminkan keadaan perekonomian adalah aktivitas manufaktur. Indikator ini akan mempengaruhi pertumbuhan atau  GDP   (Gross Domestic Product) . Aktivitas manufaktur yang meningkat menunjukkan naiknya permintaan, yang pada akhirnya akan lebih menggerakkan roda perekonomian. Selain itu aktivitas manufaktur yang meningkat dengan pesat akan cenderung pada ekspansi produk yang mengakibatkan bertambahnya tenaga kerja dan meningkatnya pendapatan mereka. Permintaan produk manufaktur tidak hanya dari dalam negeri namun juga dari negara partner dagang. Oleh karena itu aktivitas manufaktur yang meningkat juga bisa mempengaruhi volume ekspor negara tersebut yang pada akhirnya berdampak pada neraca perdagangan. Seperti diketahui neraca perdagangan yang surplus akan cenderung memperkuat nilai mata uang negara tersebut. 3. Level persediaan barang  (Inventory level) Persediaan barang yang meningkat menunjukkan dua kemungkinan, naiknya perminta